Selasa, 25 Juni 2013

4 kesalahan blogger yang paling fatal

Banyak blogger membuat blog dengan berbagai tujuan, mulai dari menyalurkan hobi sampai dengan tujuan komersil menghasilkan uang dari blog. Blogger menyesaki blognya dengan konten sebanyak mungkin, dengan tujuan memperbaiki peringkat dalam SERP (Search Engine Result Pages) di Google. Namun tidak jarang setelah berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun menyesakin blognya dengan konten, peringkat SERP nya tidak naik sama sekali, bahkan memburuk. Menapa demikian? Sederhana: Karena blogger tidak memulai blog dengan benar.
Cara Memulai Blog dengan Benar Menurut SEO Google


Memulai blog dengan benar sangat mendasar untuk seorang blogger. Memulai blog dengan benar ibarat pondasi untuk melanjutkan blogging. Optimasi SEO on page, optimasi SEO off page, menulis artikel berkualitas, baclink, mempercantik blog, hingga menghasilkan uang dari blog akan lebih mudah dicapai apabila kita memulai blog dengan benar.

Berbeda dengan mempercantik blog yang bisa dilakukan dalam waktu sebentar. Memulai blog dengan benar bukan hal sederhana. 

1. Memilih Tema Blog yang Dikuasai

Memilih tema blog yang dikuasai sangat mendasar bagi  seorang blogger. Bagaimana kita bisa menuliskan artikel yang kita sendiri tidak paham apa yang dimaksud. Hasilnya pasti hanya sebuah artikel jiplakan, atau pembahasan dangkal yang kurang bermutu. Berbeda ketika tema blog yang kita tulis adalah hal yang kita kuasai, artikel akan sangat berbobot dan orisinalitas terjaga. Dengan memilih tema blog yang dikuasai, membuat pengunjung merasa puas mendapat informasi dari blog kita karena pembahasan yang mendalam dan gaya bahasa yang khas.

Bisa dibayangkan ketika pengunjung membuka blog kita dan menemuka artikel basa-basi yang tidak bermutu. Pasti akan segera menutupnya, dan ini yang berbahaya. Karena search engine yang merekomendasikan blog kita dari hasil penelusurannya (SERP) akan melihat itu sebagai indikator rendahnya kualitas isi blog. Dan hasilnya, jangan harap blog kita akan ramai karena search engine seperti Google sudah membenci blog kita. Itulah pentingnya memilih tema blog yang dikuasai.

Kesalahan yang umum terjadi: Blogger pemula hendak memulai sebuah blog baru dengan topik yang dirasanya paling menguntungkan dan mahal (motivasinya mencari uang) padahal dia tidak menguasai topik itu, tidak juga menguasai SEO dan hal-hal lain yang diperlukan. Maka jadilah blog yang jangankan masuk 10 halamman pertama, terindex saja tidak.

2. Pilih Domain Gratis atau Berbayar?

Untuk memulai blog dengan benar, ada baiknya kita memikirkan untuk memilih domain gratis atau berbayar. Jika kita tidak yakin dengan kemampuan Optimasi SEO kita, saya rekomendasikan untuk membeli domain berbayar. Sebagai informasi, domain berbayar seperti milik saya ini hanya Rp 63.000,00/ tahun dari idwebhost. Mengapa? Karenabanyak kasus membuktikan domain berbayar lebih mudah menguasai kata kunci dibandingkan domain blog gratis seperti blogspot.com. Dan lagi, biasanya akan sulit menggeser domain blogspot yang sudah ada di halaman pertama Google dengan domain blogspot lain yang lebih baru dengan tema sama tanpa kemampuan Optimasi SEO prima.

Jadi, sebelum memulai blog mulailah dengan benar dengan memilih domain gratis atau berbayar, sebelum kita terlanjur membangun traffic di domain tertentu. Karena berganti domain berarti memulai traffic dari nol!

3. Melakukan Riset Kata Kunci

Setelah memilih tema dan domain, untuk memulai blog dengan benar kita harus melakukan riset kata kunci. Apa saja riset kata kunci yang dilakukan?
    • Kata kunci apa yang banyak dicari orang berkaitan dengan tema blog kita? 
    • Kata kunci apa yang mempunyai profit besar? (Berkaitan dengan adsense)
    • Bagaimana persaingan untuk kata kunci tersebut? 
      Direkomendasikan, kata kunci yang diriset adalah kata kunci dengan 5 kata atau lebih, misal: "Cara Memulai Blog dengan Benar". Karena itu akan mengurangi persaingan di search engine, yang biasanya dikuasai oleh website yang sudah tua dan memiliki reputasi yang mapan.

      4. Nama Domain Yang Bergaya Atau Bermanfaat?

      Jika kita ingin membeli sebuah domain atau membuatnya, sebaiknya mempertimbangkan untuk meemilih ketepatan pencarian di search engine atau nama merk dagang. Contoh: jika kita ingin membuat domain untuk website kita tentang sepatu dengan merek "Marginal", akan lebih baik membeli domain sepatumarginal.com daripada marginal.com. Karena bila merk kita belum terkenal (karena kita baru memulai), kata "sepatu" akan memudahkan pengunjung menemukan blog kita di search engine. 

      Baiklah, sekarang kita siap memulai blog karena sudah mengetahui cara memulai blog dengan benar. Semoga bermanfaat.

      Tidak ada komentar:

      Posting Komentar